SERAH TERIMA DOKUMEN KONFIRMASI KESESUAIAN RUANG LAUT (KKRL) KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN KEPADA AKADEMI PENERBANG INDONESIA BANYUWANGI-KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

---

---

Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi atau APIB pada hari Rabu 3 November 2021 melaksanakan Penyerahan dokumen Konfirmasi Kesesuaian Ruang Laut atau KKRL untuk kegiatan Water Aerodrome. Penyerahan dokumen KKRL dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan kepada Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi.

Penyerahan dokumen KKRL dilaksanakan bertempat di Kampus APIB oleh Plt. Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Dr. Ir. Pamuji Lestari , M.Sc kepada Direktur APIB Capt. Ahmad Hariri, S.T, S.SiT., M.Si. Selain itu penyarahan dokumen KKRL secara simbolis yang dilakukan secara offline di Gedung Operasional 2 Kampus APIB dilakukan oleh Bapak Muhandis Sidqi selaku Koordinator Perencanaan Ruang Laut dengan disaksikan langsung oleh Kepala Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi Bapak Achmad Subijakto.

Turut menyaksikan acara penyerahan dokumen KKRL secara daring yaitu Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Dr. Capt. A. Arif Priadi, M. Sc, Ka. Pusbang Udara Dr. Ir. Heri Sudarmaji, Pejabat Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Perhubungan, serta Direktur Utama Badan Usaha Miliki Negara, para Pimpinan Kepala Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, dan juga para Stakeholders.

Dalam sambutanya Dr. Capt. A. Arif Priadi menyampaikan, “Dengan beroperasinya Seaplane tentunya diharapkan dapat mendukung wisata perairan di Indonesia. Pengoperasian seaplane yang masih akan terus berkembang diharapkan di tahun mendatang akan tercipta water aerodrome – water aerodrome baru lainnya. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan dan sinergi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Kementerian Perhubungan dalam penerbitan Dokumen Konfirmasi Kesesuaian Ruang Laut (KKRL) ini” jelas Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan tersebut.

Direktur APIB Capt. Ahmad Hariri mengatakan, ”Dengan diterimanya dokumen KKRL ini, harapannya dapat kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan API Banyuwangi yaitu sebagai yang pertama dan satu-satunya di AsiaTenggara sebagai sekolah pilot yang pencetak penerbang dengan kualifikasi sea class rating. Sebagai gambaran saat ini pilot dengan kualifikasi sea class rating di Indonesia hanya kurang dari sepuluh orang saja dan untuk mendapatkan kualifikasi sea class rating selama ini hanya bisa dilaksanan di luar negeri. Kami berharap dengan adanya wilayah perairan Teluk Pangpang Kabupaten Banyuwangi ini akan diciptakan penerbang-penerbang seaplane yang handal”.

Dengan penyerahan dokumen KKRL pada hari ini APIB telah memiliki ijin resmi untuk menggunakan wilayah perairan yang berada di Teluk Pangpang atau yang disebut dengan API Pangpang sebagai private water aerodrome. Adapun kegiatan uji coba terbang pesawat Seaplane yang dilakukan selama beberapa bulan terakhir dilaksanakan dengan perizinan sementara water landing site yang diterbitkan oleh DBU.

Water Aerodrome Teluk Pangpang atau API Pangpang akan dijadikan area pelatihan lepas landas dan pendaratan dengan menggunakan Seaplane yang dimiliki oleh Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi. Wilayah perairan tersebut akan menjadi infrastruktur utama sebagai lokasi pelatihan Seaplane yang pertama di Indonesia untuk menghasilkan pilot berkualifikasi seaplane rating.

Plt. Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Dr. Ir. Pamuji Lestari menambahkan, “Penetapan KKRL ini juga merupakan bentuk dukungan Kementerian Kelautan dan Perikanan terhadap Program Prioritas Nasional Kementerian Perhubungan untuk mempercepat konektivitas antar pulau terpencil, dan terluar wilayah NKRI serta pengembangan pariwisata dengan pengoperasian pesawat amphibius”.